.png)
Wed, 11 May 2022
JIMBARAN - SMK Widiatmika menyelenggarakan kelas percobaan (trial class) bagi para siswa SMP se-Kuta Selatan selama tiga hari terakhir, yakni sejak Senin (9/5/2022) hingga hari ini, Rabu (11/5/2022). Sesuai namanya, kelas ini merupakan ajang di mana para siswa SMP se-Kuta Selatan berkesempatan untuk menjajal berbagai keahlian yang dikuasai para siswa SMK Widiatmika pada tiga program keahlian, yakni Perhotelan, Tata Boga dan Multimedia.
Kepala SMK Widiatmika, I Gede Inten, menyebut bahwa 6 dari 8 sekolah yang diundang telah datang ke trial class ini.
“Yang memberikan pelatihan adalah para siswa SMK Widiatmika, terutama mereka yang duduk di kelas XII dan telah memiliki skill siap kerja. Mereka berbagai dalam sharing session dengan adik-adik mereka yang masih duduk di bangku SMP, dengan didampingi pula oleh guru pengampu mata pelajaran,” jelas Gede Inten, Selasa (10/5/2022).
Dalam kelas Multimedia, para peserta diberi kesempatan untuk menjajal fotografi di studio laiknya fotografer profesional. Beberapa dari mereka berperan sebagai fotografer, sedangkan lainnya berperan sebagai model atau objek foto. Sementara itu, di kelas Perhotelan, ada lebih banyak keahlian yang bisa dicoba oleh para peserta.
“Misalnya, anak-anak mencoba untuk membuat towel art berbentuk angsa. Lalu, dalam hal tata boga, anak-anak diberikan pengenalan sejak dini mulai dari aturan memasak sampai mencoba memasak menu sendiri yang sederhana,” jelas Gede Inten.
Dalam mencoba keahlian tata boga, para siswa pun turut diberi kesempatan untuk menyuguhkan menu sesuai standar tata hidang restoran, di mana mereka perlu untuk menghidangkannya dengan menarik, lengkap dengan garnish-nya.
“Tentu kegiatan-kegiatan ini bertujuan memperkenalkan anak-anak terhadap proses pembelajaran nantinya di SMK Widiatmika. Harapannya, orangtua nanti tidak salah dalam menentukan jurusan terbaik bagi anak mereka,” kata Gede Inten.
Ia pun tak ragu mengajak para orangtua siswa SMP untuk menyekolahkan putra-putrinya ke SMK Widiatmika, jika ingin sang buah hati menguasai keterampilan siap kerja, mandiri, dan berkarakter.
Terlebih, kualitas pendidikan SMK Widiatmika juga telah mendapatkan pengakuan luas, salah satunya dari Camat Kuta Selatan I Ketut Gede Arta, ketika membuka acara kirab budaya SMK Widiatmika, Jumat (25/2/2022).
“Pendidikan karakter yang dibangun di Widiatmika ini luar biasa, saya acungi jempol. Walaupun banyak sekolah-sekolah dibangun, tetapi (Widiatmika) tidak akan kekurangan murid, karena yang dicari ke depannya kualitas,” kata Ketut.
Ketut memuji pendidikan karakter kemajemukan yang dilakukan SMK Widiatmika, sebagaimana tercermin dalam acara kirab budaya kala itu di mana siswa dengan latar belakang apa pun dapat turut berpartisipasi.
“Kalau homogen, pendidikan karakter kan gampang. Tapi, karakter yang perlu dibangun kan berbeda-beda,” ujar Ketut.
___
