Mon, 07 Mar 2016

Pengenalan Budaya Lokal Sejak Dini

---

MANGUPURA, BALIPOST - Sudah seharusnya pengenalan budaya lokal Bali diperkenalkan kepada anak-anak supaya tidak diklaim negara lain. Pengenalan tersebut tidak mesti ada hubungannya dengan ritual dan pada intinya supaya anak didik dari TK hingga SMP mengenal budaya lokal yang dimiliki.

 

"Harus dikenalkan sejak dini supaya timbul rasa memiliki dan melestarikan. Jangan sampai diklaim negara lain," kata Ketua Yayasan Widiatmika Drs. I Nyoman Sudiatma, M. Pd., di sela-sela parade budaya dan pawai ogoh-ogoh, Senin (7/3).

 

Yang paling penting, menurut Sudiatma, supara para siswa lokal, nasional, bahkan dari luar negeri perlu paham makna hari raya Nyepi Selain ogoh-ogoh, berbagai ciri pakaian adat Bali juga diperkenalkan. Apalagi usia mereka kategori emas sehingga ditanamkan hal-hal positif.

 

Kepala UPT Disdikpora Kuta Selatan I Wayan Nomer Widiartha, S.Ag. mengatakan mendukung dan mengapresiasi kegiatan tersebut. Apalagi menyangkut perkenalan budaya lokal kepada anak didik sejak dini. Dengan demikian rasa memiliki menjadi kental dan diharapkan tumbuh jiwa melestarikan.

 

"Ke depan mungkin bisa dilombakan tingkat kecamatan. Selama ini kan baru masing-masing sekolah menyelenggarakannya. Sekali lagi saya apresiasi kegiatan ini," tegasnya.

 

Sumber: http://balipost.com/read/budaya/2016/03/07/46610/pengenalan-budaya-lokal-sejak-dini.html