Fri, 25 Feb 2022
JIMBARAN - Siswa-siswi Sekolah Widiatmika kembali mengadakan kirab budaya pada hari ini, Jumat (25/2/2022). Kirab budaya yang telah menjadi tradisi Sekolah Widiatmika setiap tahunnya ini baru kembali diselenggarakan setelah dua tahun ditunda akibat pandemi Covid-19.
"Sekarang pandemi pun masih terjadi sehingga kitab budaya ini kami lakukan melalui pentas seni virtual. Anak-anak dan orangtua dapat menyaksikan lewat YouTube dan Instagram," ujar ketua panitia, Ni Kadek Dian Riastiarini.
Dian menjelaskan, sebelum pandemi Covid-19, kirab budaya ini digelar besar-besaran untuk menyongsong perayaan Nyepi setiap tahun. Kirab budaya ini ditandai dengan pawai ogoh-ogoh di jalan raya yang turut menjadi atraksi tersendiri bagi turis-turis yang ada di sekitar Jimbaran.
"Selain untuk menyongsong Nyepi, kegiatan ini juga sebagai pembelajaran tentang budaya yang berbasis project, mengenalkan kepada anak-anak soal kebinekaan sejak dini," kata Dian.
Ia mengungkapkan, siswa-siswi dengan latar belakang agama apa pun tetap bisa ikut serta dalam kirab budaya.
"Di sini kami mengenalkan, kebinekaan itu walaupun kita berbeda agama, tetapi kita bisa bersama," imbuhnya.
Dalam kirab budaya kali ini, seluruh unit di Sekolah Widiatmika akan terlibat, mulai dari siswa PAUD, SD, SMP, sampai SMA/SMK. Kirab budaya akan mengambil tema "Kala" sebagai kependekan dari "Kreativitas Lestarikan Budaya" sekaligus menunjukkan lakon Batara Kala.
"Nanti yang tampil adalah yang termuda dulu, yaitu anak-anak PAUD, lalu semakin besar dan semakin besar hingga anak-anak SMA/SMK. Sehingga 'Kala' ini ditunjukkan dari kecil hingga besar, menjadi sebuah cerita yang mengandung benang merah," jelas Dian.
___